Kawasan Industri Terpadu Banyuwangi

BANYUWANGI Industrial Estate Wongsorejo (BIEW)  merupakan kawasan industri seluas 2.200 hektar yang lokasinya berada di Desa Bangsring (91 hektar), Desa Alas Buluh (600 hektar). Di desa Bangsring ada enam bagian yang akan dikembangkan. Pertama, kawasan industri (seluas 54,6 hektar), komersial (4,55 hektar)), perumahan (4,55 hektar), Ruang Terbuka Hijau (9,1 hektar), jalan dan saluran (10,92 hektar), dan fasilitas penunjang lainnya (7,28 hektar). Di wilayah Desa Bangsring dipakai untuk pergudangan, pusat bisnis seperti perkantoran dan pertokonan, pengemasan seperti ikan dan produk industri lainnya.

Selain itu juga terdapat rencana pembangunan kawasan industri lain yaitu Kampe Industrial Estate Banyuwangi (KIEB). KIEB merupakan kawasan industri hasil kerjasama PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) XII, PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III, dan PT. Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) yang lokasinya berada di kawasan Kampe, Wongsorejo, Banyuwangi, Jawa Timur. 

Stakeholder KIEB:

1. PTPN XII pemilik lahan Hak Guna Usaha (HGU), 
2. PT SIER pihak yang membangun infrastruktur kawasan dan sekaligus operator pengelolaan kawasan industri, 
3. PT Pelindo III sebagai pengelola distribusi dan mobilisasi bahan baku serta produksi dari kawasan industri menuju Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi.

Lokasi: Perkebunan Pasewaran PTPN XII
Luas: 718 hektare.

1. Afdeling Kampe 130,64 hektar, 
2. Afdeling Sidomulyo 503 hektare,
3. Afdeling Secang 85 hektare.

Rencana Industri:

Integrated Energy Plant

Owner: 75% Nusantara Energy Plant Indonesia (Nusantara Energy Resources) dan 25% Vitol Asia Pte. Ltd.

1. Condensate Refinery, Capacity: 25 ribu sampai 30 ribu bpd (barel per day) kondensat.
2. LNG Floating Storage Unit (FSU), Capacity: kapasitas 100.000 MMscfd
3. Gas Power Plant, Capacity: 35.000 MW

Iron and Steel Plant

Owner: Wuhan Iron and Steel Group (Wisco) dan Sinarmas Group